diimaaz azza: Hoarders alias Kolektor Sampah di Amrik

Hoarders atau penimbun sampah adalah suatu penyakit kejiwaan yang ternyata banyak juga diderita orang Amerika. Setelah nonton acara yang khusus mengangkat masalah hoarding, ane jadi pengen tahu tentang selak-beluk tukang nyampah ini dan bagaimana asal mulanya orang2 yang tadinya ‘normal’ bisa berubah jadi hoarders.
Sambil nyimak, silahkan agan2 liat nih foto2 dalam rumah orang2 yg dijuluki sbg hoarders alias tukang nyampah tahap akut.

Spoiler for kamar tidur:

Ini bukan tempat sampah lo Gan, tapi isi kamar tidur orang yg menderita Compulsive Hoarding; suatu penyakit jiwa yang membuat orang pengen memiliki barang2 dan sulit membuang barang2 meskipun barang2 tersebut gak mereka butuhkan. Akibatnya, krn mereka terus menerus membeli barang sedangkan barang2 lamanya gak dibuang2, maka menumpuk deh tuh sampai menggunung dan memenuhi rumah dan bahkan ada yg sampai luber ke halaman segala. Dibilang sakit jiwa karena mereka ini seperti punya keterikatan sama barang2 yg mereka miliki, meskipun gak pernah mereka pake. Jadi kalau mau ngebuang tuh mereka bisa sedih banget dan terguncang jiwanya.

Spoiler for sampah menggunung:

Spoiler for kulkas:

Isi kulkas berantakan dan penuh bahan2 makanan kadaluarsa juga termasuk hoarding lho Gan.

Yang lebih parah Gan, saking numpuknya barang atau sampah di rumah mereka, bahkan bisa2 membahayakan jiwa mereka. Ada yang tangga rumahnya penuh barang2 dan istrinya si hoarder sampai jatuh kesandung barang2 dan patah kaki. Ada lagi keluarga hoarders (suami-istri sami mawon), yg ketika terjadi kebakaran terjebak dan nyaris kebakar dalam rumah krn petugas pemadam kebakarannya gak bisa lewat Gan!

Spoiler for tangga:

Spoiler for dapur:

Dalam salah satu episode yang paling ‘berkesan’ buat ane adalah ketika si hoarder adalah pecinta kucing Gan. Bayangin aje deh, kucingnya sampai puluhan dan tinggal di rumah yang penuh sampah begitu. Bukannya si Ibu ini dapat pujian karena dia memang suka nolongin kucing yang terlantar, malahan terancam dipenjara gara2 dia bisa kena pasal penyiksaan terhadap binatang. Soalnya, saking banyaknya kucing dan sampah, kucing2 itu malah jadi gak keurus, mati terlantar, ketindih barang, dan lingkungan rumahnya juga jd gak sehat krn kotoran kucing bertebaran dimana2 menyatu sama sampah. Ada lagi Ibu2 hoarders yang anaknya sampai diambil oleh Dinas Sosial karena rumahnya dianggap gak layak untuk ditempati. Si Ortu ini jadi kehilangan hak asuh anak2 mereka gara2 si Ibu menderita compulsive hoarding.

Spoiler for kucing:

Spoiler for cat hoarding:

Terus gimana ceritanya orang bisa berubah jadi hoarder? Ternyata penyebab sebenarnya yaitu: kelainan pada otaknya Gan! Dari penelitian terhadap otak mereka, ternyata bagian otak dorsal anterior cingulated gyrus dari hoarders menunjukkan aktivitas yang lemah. Dan bagian otak ini bertanggung jawab dalam hal memusatkan perhatian, fokus, dan pengambilan keputusan.

Spoiler for otak:

Yg kuning tuh bagian cingulated gyrus Gan.

Penelitian tahun 2004 di Universitas Iowa juga menunjukkan bahwa kerusakan bagian depan otak bisa menyebabkan terhambatnya proses pengambilan keputusan dan juga gangguan emosional. Sedangkan kerusakan permukaan otak bagian kanan depan akan menyebabkan compulsive hoarding.

Spoiler for kaleng:

Compulsive Hoarding juga ada level2nya Gan. Dari Level I yang dibilang masih ‘biasa’ dan belum butuh bantuan khusus, sampai Level V yang butuh bantuan psikiater. Untuk pengobatannya juga dibutuhkan obat2an khusus utk yg Level V. Jenis2 Compulsive Hoarding juga gak terbatas sama sampah2 barang2 rumah tangga tapi juga bisa ini nih Gan:
1. Book hoarding: buat yg ngumpulin buku2 yg sebenarnya dia gak minat baca, atau buku yang sama sampai beberapa biji, dan tentunya bikin rumahnya jd berantakan.

Spoiler for buku:

2. Digital hoarding: ngumpulin fil2 dan data2 secara serampangan, gak penting dan menuh2in hard- disc komputer aja.

3. Animal hoarding: kayak Ibu pengumpul kucing tadi itu lo Gan, jd ngumpulin binatang sampai gak terhitung dan gak keurus.

Spoiler for polisi:

Kalau di Amerika Gan, rumah2 hoarders ini kalau ketahuan sama pihak berwajib, pemiliknya akan disuruh beresin atau mereka diusir dari rumah tersebut. Soalnya memang akan membahayakan baik buat penghuninya maupun utk tetangga2nya (rawan kebakaran soalnya Gan). Biasanya, hoarders gak akan sanggup utk bersihin rumah mereka sendiri. Akhirnya mereka akan dipaksa, biasanya oleh keluarga mereka utk memakai jasa psikolog/psikiater yang akan memandu mereka utk membersihkan rumah mereka, juga jasa tim petugas pembersih yg khusus menangani kasus2 kayak begini.

Spoiler for kamar 2:

Spoiler for loteng:

Pas nonton saat mereka mulai beres2, gemessss banget deh Gan. Soalnya mau bersihin satu ruangan aja bisa seharian. Bukan hanya karena sangat berantakan, tapi juga karena si hoarder biasanya susaaaah banget utk ngebuang barang2nya. Yang berhasil diberesin nih Gan:

Spoiler for before:

Spoiler for after:

Kalau mau liat sendiri videonya, bisa cek ke TKP ya Gan: http://www.aetv.com/hoarders/video/

Thank you ya buat Agan2 yg udah baca dan kasih komentar. Ini posingan pertama ane, jadi maaf2 aje kalo masih banyak kekurangannya. Tadi udah cek, kayaknya sih gak repost. Moga2 aja benar demikian. Harapan ane sih mudah2an aja info ini bisa bermanfaat buat Agan2 sekalian.

Update ya Gan.

Hoarding awalnya krn gini nih Gan:

Spoiler for lebih suka main game drpd beberes: